Ada beragam keuntungan minum susu untuk balita yang mungkin belum Anda ketahui. Saat masih bayi sampai dengan usia 2 tahun, si kecil terbiasa minum susu, yaitu ASI. Setelah 2 tahun, diharapkan balita dapat memenuhi kebutuhan kalori dan juga nutrisi harian dari makanan yang dikonsumsi.

Pada kenyataannya, banyak balita yang tampak tumbuh dan sehat dari luar, namun ternyata mudah lelah, gigi keropos bahkan diperkirakan lebih dari 30% balita di Indonesia terkena anemia.

Hal tersebut disebabkan karena pada kenyatannya nutrisi dari makanan masuk lebih sedikit dari kebutuhannya. Itulah mengapa sebaiknya balita masih diberikan sumber nutrisi lain yang lebih mudah diterima. Salah satunya yaitu dengan rutin mengonsumsi susu formula.

Keuntungan Minum Susu untuk Balita

Banyak orang tua merasa si kecil sudah tidak membutuhkan susu. Untuk mengobati keraguan tersebut, Anda dapat menggunakan ulasan mengenai keuntungan minum susu untuk balita berikut ini, sebagai bahan pertimbangan.

1. Tulang & Gigi yang Kuat

Usia balita masih merupakan periode emas pertumbuhan, termasuk pertumbuhan badan. Salah satu nutrisi yang sangat diperlukan adalah kalsium dan juga vitamin D. Selain menunjang pertumbuhan tulang dan gigi pada saat ini, kecukupan kalsium juga akan menjadi modal besar bagi buah hati Anda di kemudian hari agar terhindar dari osteroporosis.

Selain itu, susu juga akan menguatkan enamel gigi balita agar lebih tahan terhadap asam.

2. Memiliki Jantung yang Lebih Sehat

Susu dengan kandungan lemak baik, ditambah dengan sayur dan buah akan memberikan kebiasaan baik bagi balita. Yakni, makan dengan gizi seimbang dan juga sehat. Akan menjadi aset penting bagi anak dalam jangka panjang, yaitu memiliki jantung lebih sehat.

3. Membantu Balita Mencapai Berat Badan Ideal

Sampai dengan usia balita, berat badan si kecil harus naik sesuai dengan target. Kandungan vitamin D pada susu tidak hanya bermanfaat bagi tulang dan gigi, amun juga dapat membantu meningkatkan produksi serotonin, yaitu hormon yang dapat mempengaruhi mood, nafsu makan dan tidur.

Dengan mood dan nafsu makan yang baik serta istirahat yang berkualitas, buah hati Anda akan lebih stabil secara fisik dan mental. Sehingga penambahan berat badan si kecil juga akan bertambah secara signifikan.

4. Sebagai Sumber Energi

Susu juga memiliki kandungan protein yang cukup tinggi. Hal ini sangat baik sebagai sumber energi, dibandingkan dengan karbohidrat. Dengan perut yang kenyang, balita akan lebih aktif. Di masa balita, si kecil memang dituntut lebih aktif guna meningkatkan kemampuan kognitif dan juga motoriknya.

5. Membantu Memenuhi Kebutuhan Cairan

Pada usia balita, umumnya si kecil lebih sulit minum air putih. Sehingga kebutuhan cairan dapat dipenuhi dengan bantuan dengan susu, jus ataupun kuah sup.

Sekalipun dapat memenuhi kebutuhan cairan, konsumsi susu juga harus dibatasi agar jam makan buah hati Anda tidak terganggu.

6. Membantu Meningkatkan Kecerdasan

Kebanyakan susu formula untuk balita sudah diperkaya dengan AA, DHA, kolin, serta asam lemak omega 3, 6, dan 9 untuk mendukung perkembangan otak. Jadi bagi si kecil yang kurang menyukai ikan, susu akan sangat membantu dalam perkembangan kecerdasannya.

7. Membantu Menjaga Kesehatan Saluran Cerna

Karena masih terus berkembang, saluran cerna pada balita umumnya cenderung lebih sensitif dibandingan dengan orang dewasa. Sehingga tidak mengejutkan jika balita lebih sering terkena diare atau sembelit.

Ternyata balita yang rutin mengonsumsi susu memiliki saluran cerna yang lebih baik. Karena di dalam susu mengandung serat pangan alami dan juga bakteri baik.

8. Membantu Mencegah Anemia

Seperti telah disinggung di atas, lebih dari 30% anak terkena anemia. Dan biasanya hal ini tidak disadari oleh orang tua. Untuk mencegahnya terjadi, si kecil perlu banyak mendapatkan asupan makanan yang kaya akan zat besi.

Namun jika kurang mencukupi, Anda cukup memberikan susu formula secara rutin agar buah hati Anda mendapat asupan zat besi yang cukup dan terhindar dari anemia.